Prospek Pengembangan Sumber Belajar di Sekolah | Media Pendidikan

Kamis, 12 September 2013

Prospek Pengembangan Sumber Belajar di Sekolah

CMS Sekolah Gratis untuk Pendidikan Indonesia

Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, “suka atau tidak”, bila kita ingin mencapai tujuan atau kompetensi belajar dengan baik; maka seharusnya setiap sekolah atau perguruan tinggi memiliki PSB atau paling tidak menjalankan fungsi-fungsi Pusat Sumber Belajar (PSB)   sebagai bagian integral dalam sistem pebelajarannya.

            Saat ini sudah banyak sekolah yang telah menjalankan fungsi-fungsi Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam penyelenggaran pembelajarannya, meskipun belum memiliki Pusat Sumber Belajar (PSB) secara kelembagaan. Ini artinya sebagian besar mereka telah menyadari betapa pentingnya peranan sumber belajar dalam pencapaian tujuan atau kompetensi belajar. image

            Dari 10 (sepuluh) wilayah di seluruh Indonesia dengan masing-masing wilayah diwakili 3 (tiga) sekolah  SLTP atau SMA dengan fokus pada  5 komponen Pusat Sumber Belajar (PSB) diperoleh  data sebagai berikut:

No.

Komponen PSB

Keadaan di Lapangan

1.

Penggunaan fasilitas atau fungsi-fungsi PSB dalam kegiatan mengajar guru.

Sebagian besar (70%) sekolah telah menjalankan fungsi PSB, khususnya fungsi pelayanan yaitu pelayanan media pembelajaran bagi guru-guru

 

2.

Keberadaan  PSB dalam struktur lembaga atau sekolah

Hanya 15 % sekolah yang telah mencantumkan PSB dalam struktur sekolah atau lembaganya

3.

Ketersedian ruangan belajar yang dilengkapi fasilitas-fasilitas PSB

Ada 60% sekolah telah memiliki ruangan yang dilengkapi dengan fasilitas PSB (disebut ruang audio-visual)

4.

Peralatan (hardware) media yang dimiliki sekolah.

Hampir 90 % sekolah memiliki peralatan PSB, khususnya peralatan penampil seperti VCD dan Televisi

5.

Program / software pembelajaran yang  dimiliki sekolah

Lebih dari 70 % sekolah telah memiliki program-program VCD/ DVD pembelajaran

 

            Dari temuan-temuan di atas, prospek pengembangan PSB di setiap sekolah (khususnya SLTP dan SMA), sangat optimis. Hanya saja masih perlu ada sosialisasi secara terus menerus terhadap fungsi-fungsi PSB yang lain, sehingga keberadaannya ke depan bisa di lembagakan menjadi PSB yang memiliki struktur dan fungsi-fungsi yang seharusnya dimiliki oleh setiap PSB. Fungsi tersebut meliputi fungsi: Pengembangan Sistem Instruksional, Pelayanan Media Pembelajaran,  Produksi,  Pelatihan, dan   Administrasi.

Kesimpulan

            Dari uraian di atas secara umum peranan Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam pencapaian kompetensi belajar dapat disimpulkan sebagai berikut:

1.      Pusat Sumber Belajar adalah bagian integral dalam sistem pembelajaran, khususnya dalam pencapaian tujuan atau kompetensi belajar.

2.      Setiap sekolah seharusnya memiliki Pusat Sumber Belajar (PSB) atau paling tidak menjalankan fungsi-fungsi Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam  mengelola kegiatan pembelajarannya.

3.      Prospek pengembangan Pusat Sumber Belajar (PSB) ke depan sangat optimis, karena sebagian besar sekolah telah menyadari peran Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam pencapaian tujan atau kompetensi belajar.

4.      Perlu adanya sosialisasi terus-menerus kesetiap sekolah mengenai peran Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam pencapaian tujuan atau kompetensi belajar.

5.      Bagi sekolah yang telah menjalankan fungsi-fungsi Pusat Sumber Belajar (PSB) dalam  mengelola kegiatan pembelajarannya tetapi belum memiliki PSB secara lembaga, perlu di bina agar kedepan memiliki Pusat Sumber Belajar (PSB) yang dilembagakan dan menjalankan fungsi-fungsi Pusat Sumber Belajar (PSB) secara utuh.

 

 

 

Daftar Bacaan

  • Association for Educational Communications and Technology, Defenition and Glossary of Term, Vol. 1. New York: AECT, 1977.

  • Bloom, Benyamis S. , Taxonomy of Education Objectives. Handbook I: Cognitive Domain. New York: Longman, Inc., 1956.

  • De Porter, Bobbi and Hernacki, Mike, Quantum Learning. Bandung: Penerbit Kaifa, 2000.

  • Depdiknas, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Puskur-Badan Litbang, 2001.

  • Dryden, Gordon  and Vos, Jeannette, The Learning Revolution. New Zealand: The Learning Web., 1999.
  • Heinich, Robert, Molenda, Michael and Russell, James D., Instructional Media. New York: Macmillan Publishing Company, 1995.

  • Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003.

  • Padmo, Dewi (Editor), Teknologi Pembelajaran.  Jakarta: PAU-UT, 2003.

  • Rose, Colin dan Nicholl, Malcolm J., Accelerated Learning. Bandung: Nuansa, 2002.

  • Semiawan, Conny R,  Perspektif Pendidikan Anak Bebakat. Jakarta: Grasindo, 1977.

  • Yamin, Martinis, Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi. Jakarta: Gaung Persada Press, 2003.

 

Untuk lebih jelasnya, silahkan baca juga, artikel yang berhubungan dengan Artikel Prospek Pengembangan Sumber Belajar di Sekolah, antara lain :
Bila Artikel Prospek Pengembangan Sumber Belajar di Sekolah dirasa bermanfaat untuk Anda, sudi kiranya Anda berikan G plus one anda kami juga sangat bahagia bila anda suka dengan tulisan Prospek Pengembangan Sumber Belajar di Sekolah ini
Komentar www.m-edukasi.web.idDan kami sangat berterimakasih, kepada anda yang telah meninggalkan komentarnya dibawah ini.



0 komentar:


Posting Komentar

Artikel Favorit