Guru melakukan penilaian kurikulum untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan kurikulum yang digunakan, sehingga diharapkan dapat ditindaklanjuti menuju perbaikan di masa yang akan datang. Penilaian kurikulum bukanlah suatu pekerjaan yang mudah, hal ini didasarkan pada banyaknya aspek yang harus dinilai dan banyaknya pihak yang terkait dalam penilaian. Bahkan ada sementara kalangan mengatakan bahwa jika ingin melakukan penilaian terhadap kurikulum maka yang pertama harus memahami terlebihdahulu makna dari penilaian itu sendiri .
Guru sebagai pengembang kurikulum di sekolah harus senantiasa melakukan evaluasi atau penilaian kurikulum secara kontinyu dan komprehenship. Penilaian terhadap kurikulum sesungguhnya sangat luas, oleh karena itu untuk dapat melakukan penilaian secara akurat terlebih dahulu harus dipahami pengertian kurikulum yang dianutnya, sebab penilaian terhadap kurikulum berarti menyangkut kurikulum sebagai ide, kurikulum sebagai rencana, kurikulum sebagai hasil, kurikulum sebagai proses, dan kurikulum sebagai hasil dan lain sebagainya. Berkenaan dengan kemampuan guru sebagai pengembang kurikulum di sekolah, mka sangatlah relevan uraian-uraian yang dikemukakan di atas.
Dikatakan demikian, karena dalam melaksanakan tugasnya seorang guru dituntut mampu melaksakan aktivitasnya mulai dari merencanakan kurikulum, melaksanakan kurikulum, dan mampu menilai kurikulum tersebut, sehingga guru dituntut mampu mengaktualisasikan dirinya dengan seoptimal mungkin.
Untuk lebih jelasnya, silahkan baca juga, artikel yang berhubungan dengan Artikel Aktivitas Guru dalam Menilai Kurikulum, antara lain :Dan kami sangat berterimakasih, kepada anda yang telah meninggalkan komentarnya dibawah ini.
2 komentar:
ayo bergabung diblog ini
sangat bermanfaat
Posting Komentar